Melansir dari laman The Crazy Facts, Jumat (4/11/2016), sebuah klinik kosmetik Norwegia, Bioforskning menerapkan perawatan sperma. Para klien menilai, penggunaan sperma cukup efektif. Sperma tidak hanya baik meningkatkan kecantikan tapi membuat nyaman suasana hati wanita karena ada zat serotonin oxtocin dan prolaktin dalam sperma.
Bahkan penelitian sebelumnya telah mengklaim, melalui penguapan air dalam sperma menjadi ramuan anti kerut yang sangat baik hingga membuat kulit halus. Kandungan proteinnya memberikan efek penguatan pada kulit.
Sperma juga mengandung vitamin B12, C dan E. Mineral esensial yang ditemukan di dalamnya berupa magnesium, kalsium, fosfor dan kalium yang menjadikan sperma sebagai suplemen yang sangat baik.
Di New York, Amerika Serikat, perawatan sperma membutuhkan biaya sekitar USD 250, setara Rp 3 juta, termasuk pemeriksaan dengan cahaya inframerah dan USG. Sperma sebagai obat anti penuaan sudah populer sekitar 2009.
Bagi wanita, sperma menjadi pelumas alami yang melembabkan kulit dan membuat kulit bersinar pada usia 50-an tahun. Anda dapat mencoba obat yang efektif ini. Aroma tak sedap dari sperma mungkin dirasakan, tapi Anda dapat mengabaikan dengan mempertimbangkan manfaat tinggi dari sperma. Hal ini demi kulit halus yang bebas dari keriput dan jerawat.